-->

Suka Masak? Ini 8 Pewarna Alami untuk Makanan yang Wajib Kamu Tahu!

Buat kamu yang suka masak, tentu kamu wajib punya pengetahuan tentang cara sehat menyajikan hidangan lezat bukan? Ya, salah satunya adalah tentang pewarna alami untuk makanan.

Memang saat ini ada banyak pewarna makanan buatan pabrik yang dijual bebas dan mudah digunakan. Harganya pun murah. Tapi, alam sebetulnya telah menyediakan bahan yang bisa dijadikan sebagai pewarna untuk makanan loh.

Sudah pasti, bahan dari alam ini aman untuk dikonsumsi. Lantas, apa saja bahan dari alam yang bisa dijadikan sebagai pewarna alami makanan? Berikut daftarnya yang bisa kamu coba.

1. Daun Pandan Wangi
Kamu pernah melihat daun pandan wangi bukan? Daun berbentuk panjang ini mampu menghasilkan warna hijau alami untuk makanan. Selain itu, daun yang memang memiliki warna hijau ini pun dapat menambah serta mengubah aroma pada makanan menjadi lebih harum dan sedap loh.


Untuk menggunakan daun pandan wangi sebagai pewarna makanan hijau, caranya mudah. Caranya, cukup tumbuk atau blender daun pandan wangi. Tambahkan dengan sedikit air. Kemudian, air sari dari pandan wangi ini diambil dengan cara disaring.

Nah, dari air perasan inilah, kamu bisa mendapatkan pewarna hijau alami. Kamu bisa mencampurkannya ke dalam adonan kue dan aneka jenis jajanan lain. Menariknya, selain menjadi pewarna alami, jajanan kamu juga akan memiliki aroma yang lebih menggoda.

2. Daun suji
Daun suji ini fungsinya seperti daun pandan yang bisa memberikan efek warna hijau alami pada makanan. Namun, daun suji ini mampu memberikan karakter warna hijau yang lebih pekat bila dibanding daun pandan.

Daun suji

Cara penggunaan daun suji sebagai pewarna makanan alami sama dengan daun pandan. Tumbuk halus atau blender daun suji yang telah dibersihkan, beri sedikit air lalu peras dan ambil sarinya.

Daun suji ini sering dijadikan sebagai pewarna makanan alami untuk beragam kue tradisional seperti talam, dadar gulung, klepon, bolu koja dan lainnya.

3. Kunyit
Buat kamu yang lagi cara pewarna alami makanan berwarna kuning, maka kamu bisa menggunakan kunyit. Kunyit atau kunir ini memang sudah sering digunakan sebagai pewarna kuning alami untuk nasi kuning dan beragam kuliner nusantara lain, terutama untuk hidangan berkuah.

Kunyit

Kunyit yang bisa digunakan sebagai pewarna bisa kunyit bubuk dan bisa juga kunyit segar. Efek keduanya sama saja. Tapi, untuk menggunakan kunir sebagai pewarna kuning alami, kamu perlu berhati –hati ya.

Jangan menggunakan terlalu banyak karena rasa kunyit ini bisa mengubah rasa asli makanan. Tapi walau hanya digunakan sedikit, efek kuningnya sudah cukup ampuh kog.

4. Bunga belimbing wuluh
Ternyata, bunga belimbing wuluh atau belimbing sayur ini pun bisa menjadi pewarna makanan alami loh. Bunga belimbing wuluh bisa memberikan efek warna merah pada makanan.

Bunga belimbing wuluh

Bunga belimbing wuluh ini biasanya digunakan untuk minuman dan obat. Khasiat paling populer dari bunga ini adalah untuk meredakan batuk. Kalau untuk makanan, maka bunga ini bisa jadi cara tepat untuk memberikan efek warna merah alami.

Cara menggunakannya gampang. Cukup dengan menyeduh atau merebus bunga belimbing wuluh dalam air hingga mendidih. Saring airnya, lalu siap digunakan. Selain bisa memberi efek warna merah, bunga belimbing wuluh juga memberikan sensasi rasa asam yang segar loh.

5. Bunga telang
Kamu tahu bunga telang? Bunga cantik nan mungil berwarna biru keunguan ini terjadi bisa jadi pewarna makanan alami yang aman dikonsumsi. Seperti warna asli bunganya, bunga telang juga akan memberikan efek warna biru keunguan.

Bunga telang

Untuk mendapatkan pewarna alami dari bunga telang, pilihlah bunga telang yang masih segar. Lalu, cucui kelopak bunganya sampai bersih. Berikutnya, haluskan bunga telang ini dan peras airnya. Air perasan inilah yang bisa kamu jadikan pewarna alami makanan.

6. Batang kayu secang
Batang kayu secang dapat memberikan efek warna merah yang cerah pada makanan loh. Umumnya, kayu secang digunakan untuk campuran dalam aneka olahan minuman dan puding. Tapi, untuk pewarna makanan, batang kayu secang ini pun terbilang efektif.

Batang kayu secang

Selain bisa memberikan efek warna merah pada makanan dan minuman, ternyata kayu secang ini juga bisa memberikan aroma segar pada makanan. Aromanya bisa jadi seperti mint. Untuk mendapatkan kayu secang pun mudah. Kayu secang biasanya dijual di pasar dalam bentuk serutan.

7. Buah naga
Buah naga yang bisa dijadikan pewarna makanan adalah buah naga warna merah. Hasil warnanya pun juga merah. Untuk mendapatkan efek warnanya ini, kamu cukup mengambil buah naga yang masih segar lalu blender daging buahnya.

Buah naga

Lalu, saring dan ambil kuahnya agar biji buah naga tidak ikut. Kuah atau sari buah naga ini bisa kamu campurkan ke adonan kue atau makanan lainnya. Adonan kue kamu pun akan berubah merah muda hingga merah segar.

8. Daun jati
Ternyata, daun jati yang lebar ini juga bisa menjadi pewarna makanan alami. Warna yang dihasilkan dari daun jati adalah warna merah tua. Sebetulnya, daun jati ini juga sudah sering dimanfaatkan untuk pewarna makanan. Misalnya seperti pada gudeg nangka dan telur pindang.

Daun jati


Untuk menggunakan daun jati sebagai pewarna alami makanan, kamu bisa merebus daun jati bersamaan dengan bahan makanan yang ingin dimasak. Mudah bukan?

Share

LATEST ARTICLES