Penting Gak Sih Baby Spa Itu?
Memiliki buah hati
yang baru lahir di dunia? Hmm, pasti akan jadi momen terindah dan tak kan
pernah terlupakan ya bunda? Anda tentu menginginkan perawatan terbaik bagi si buah
hati bukan? Salah satu jenis perawatan yang populer untuk bayi adalah spa bayi
atau baby spa.
Apa sih manfaat perawatan baby spa bagi si kecil?
Kini, perawatan
baby spa semakin santer didengar dan mulai populer. Apakah ini sekedar gaya
hidup baru atau trend semata? Hmm, sepertinya tidak juga. Menurut dr Attila
Dewanti SpA yang dituliskan di majalah Nyata, perawatan beby spa ini pada
dasarnya punya banyak manfaat loh. Apa saja?
- Baby spa mampu merangsang kemampuan motorik bayi.
- Baby spa mengajarkan anak tentang kemandirian dan keberanian.
- Baby spa memaksimalkan tumbuh kembang si kecil secara tepat.
- Baby spa mengurangi potensi bayi rewel.
- Baby spa membantu tidur bayi lebih nyenyak.
Benar kah? Ya, pada
dasarnya, perawatan baby spa ini terdiri dari dua jenis perawatan, yakni baby
gym dan massage. Nah, dua perpaduan perawatan inilah yang dapat mengoptimalkan
tumbuh kembang bayi.
Anak di usia 0
hingga 1 tahun sedang berada dalam masa belajar. Pada masa –masa inilah, bayi
belajar untuk telungkup, merangkak, duduk, berdiri sampai berjalan. Sebetulnya,
semua tahapan pembelajaran bayi ini akan berlangsung secara alami. Masalahnya,
ada kalanya hal ini dilakukan secara tidak benar.
Benar atau tidaknya
gerakan inilah yang akan membedakan pertumbuhan anak nantinya. Sederhananya,
jika dari tahapan merangkak ke duduk ada yang terlewatkan, maka ini akan
mempengaruhi kemampuan anak dalam duduk bersila. Jika fase duduk ke berdiri
yang terlewatkan, maka keseimbangan anak yang nantinya akan terganggu.
Nah, pada kondisi
inilah, baby spa dapat membantu merangsang gerakan kompleks bayi, sehingga
dapat melalui tahapan perkembangannya dengan benar. Bahkan, bayi juga akan
merasa lebih nyaman sehingga bayi yang diberi perawatan ini umumnya akan tidur
lebih nyenyak dan tidak rewel.

Bagaimana tahapan dalam melakukan spa bayi?
Untuk melakukan spa
bayi, akan lebih mudah bila Anda membawa si kecil ke tempat perawatan khusus
bayi yang menyediakan perawatan ini. Namun, sebenarnya Anda pun bisa
melakukannya sendiri di rumah. Bahkan, dikatakan kalau baby spa yang dilakukan oleh
orang tua sendiri dapat mempererat ikatan orang tua dengan anak. Tentu saja
rasa kasih sayang pun juga akan lebih besar.
Perlu diketahui,
baby spa ini merupakan bentuk komunikasi non verbal antara orang tua dengan si
kecil loh. Jadi, hal ini penting dilakukan untuk mengoptimalkan tumbuh kembang
bayi. Namun, untuk melakukannya, Anda juga harus ekstra hati –hati. Jangan
sampai anda memijat terlalu kuat karena bisa menyebabkan bayi menggigil yang
kemudian mengakibatkan gangguan fungsi kerja bayi,
Dalam melakukan spa
bayi sendiri di rumah, pastikan Anda melakukan gerakan yang halus, tidak
terlalu cepat dan tidak dihentak –hentakkan.
Adapun tahapan
–tahapan dalam melakukan perawatan spa bayi sendiri yakni :
Streching adalah
peregangan yang dilakukan pada bayi selama 15 hingga 20 menit. Streching
dilakukan dalam posisi bayi telentang. Cara melakukannaya, pegang kedua kaki
dan lutut bayi bersama –sama, lalu tempelkan lutut pada perutnya.
Berikutnya, pegang
kedua kaki dan lutut bayi, lalu putar ke kiri dan kanan untuk melemaskan
pinggulnya. Gerakan ini juga bermanfaat untuk menyembuhkan sakit perut pada
bayi.
Nah, untuk memasuki
langkah pemijatan, sebelumnya Anda harus memastikan bayi berarda pada suasana
yang nyaman. Caranya, lakukan kontak dengan bayi, baik dengan verbal maupun non
verbal. Kontak mata dan ekspresi menyenangkan sangat bisa membantu menenangkan
si kecil.
Selanjutnya, baru
lakukan pemijatan. Pemijatan ini berlangsung selama 30 hingga 50 menit,
tergantung kondisi si kecil. Bila bayi menangis saat dipijat, sebaiknya Anda
segera menghentikan proses ini. Jika tidak, maka Anda bisa melanjutkannya.
2.1.Pijatan kaki
Pijatan kaki adalah
langkah awal untuk memulai spa bayi. Hal ini bertujuan agar aliran darah dari
kaki ke jantung bisa lebih baik. Cara memijatnya, pegang kedua kaki dengan satu
tangan, lalu tepuk –tepuk tungkainya dengan tangan lainnya. Usap turun naik
dari jari kaki sampai pinggul, lalu kembali.
Lanjut dengan
lakukan pemijatan telapak kaki dan menarik jari jemarinya secara perlahan.
Gunakan jempol Anda untuk mengusap bagian bawah kaki, mulai dari tumit hingga
ke kaki, lalu pijat juga di sekeliling pergelangan kakinya dengan pijatan kecil
melingkar.
2.2.Pijatan perut
Cara melakukannya
adalah dengan ujung jari tangan. Buat pijatan melingkat dengan 2 atau 3 jari
Anda membentuk huruf I-L-U dari arah bayi. Kalau dari posisi Anda, berarti
membentuk huruf I-L-U terbalik.
Begitu detail
langkahnya, urut bagian kiri tubuh bayi dari bawah iga ke bawah membentuk hufur
I. Kemudian, lanjut gerakan melintang dari perut bagian kanan bayi ke kiri,
lallu turun ke bawah sehingga membentuk huruf L. Berikutnya, urut bagian kanan
bawah bayi, naik ke kanan atas bayi, melengkung membentuk huruf U dan turun lagi
ke perut kiri bayi. Jadi, semua gerakannya berakhir di perut kiri bayi.
2.3.Pijatan dada
Lakukan gerakan
kupu –kupu dengan meletakkan kedua telapak tangan berdampingan di dada bayi.
Pijat dada bayi dengan gerakan memutar dari dalam ke luar.
2.4.Pijatan tangan
Pegang pergelangan
tangan bayi dengan satu tangan, lalu tepuk sepanjang lengannya dengan tangan
lainnya. Pijat turun naik, mulai dari ujung hingga pangkal lengan. Lalu pijat
telapak tangannya, tekan lalu tarik setiap jarinya dengan perlahan.
2.5.Pijatan wajah
Caranya, angkat
bagian belakang kepala bayi dengan kedua tangan Anda. Usap –usap kulit
kepalanya dengan ujung jari. Lalu gosok daun telingan dan usap alinya, kedua
kelopak mata yang tertutup, dan mulai puncak tulang hidup menyeberang ke tulang
pipi. Pijat juga daerah dagu dengan membuat lingkaran –lingkaran kecil.
2.6.Pijatan punggung
Caranya, posisikan
bayi telungkup di matas atau di kedua paha Anda. Kemudian, gerakkan kedua
tangannya naik turun mulai dari atas punggung hingga pantat bayi. Lakukan
pijatan dengan membentuk lingkaran kecil di sepanjang tulang punggung bayi,
lalu lengkungkan jari –jarinya, dan garukkan di punggung bayi dengan arah ke
bawah.
2.7.Pijatan kaki
Langkah spa bayi
ini adalah untuk cooling down atau pelemasan. Caranya, lakukan massage kembali
di kaki. Dengan begitu, bayi akan merasa ngantuk. Baru kemudian dilanjutkan
dengan mandi.
Hal yang perlu Anda perhatikan dalam melakukan spa bayi sendiri di rumah
- Pijatan dilakukan sebelum bayi mandi, dan 30 menit setelah bayi minum susu atau Asi
- Jangan pijat bayi yang baru terjatuh. Tunggu sampai 2x 24 jam baru kemudian dipijat. Kecuali bila ada kontraindikasi, segera bawa ke dokter.
- Ingat untuk tidak menekan bayi terlalu keras.
- Lakukan pemijatan saat bayi tenang tapi belum terlalu mengantuk
- Cek suhu tubuh bayi terlebih dahulu. Standarnya adalah 36 derajat celcius. Bila suhunya lebih dari 37 derajat C, jangan dipijat.
- Lakukan pemijatan secara rutin, minimal tiga kali seminggu, terutama saat usia bayi 0 hingga 3 bulan. Selanjutnya, bisa dilakukan setiap dua minggu atau setiap satu bulan.
- Gunakan minyak untuk memijat. Tapi, hindari menggunakan baby oil karena jenis minyak ini cepat kering. Ada baiknya Anda gunakan natural oil seperti almond pil, soya oil, minyak zaitun atau minyak kelapa dan minyak tersebut harus tidak berbau.
- Sebelum menggunakan minyak, tes dulu dengan mengoleskannya sedikit di kaki atau punggung bayi, dan tunggu 5 menit. Bila tidak tampak reaksi alergi seperti merah –merah atau ruam, baru gunakan untuk seluruh tubuh si kecil.
Mudah bukan? Hmm,
tapi tetap harus ekstra hati –hati ya Bunda. Selamat mencoba baby spa sendiri
di rumah ya.