Menemani buah hati untuk tumbuh dan berkembang pasti jadi momen paling membahagiakan orang tua mana pun bukan? Salah satu hal paling menyenangkan yang bisa dirasakan adalah ketika anak mulai bisa memanggil ‘Bunda’ atau ‘Ibu’ atau ‘Mama’.
Tapi, bagaimana kalau sampai usianya satu tahun, atau bahkan lebih, anak tak juga menunjukkan tanda – tanda hendak berbicara? Padahal, kemampuan berbicara adalah salah satu fase perkembangan yang paling mudah untuk dilihat.
Memang usia anak untuk mulai bicara bisa berbeda – beda. Tapi, tentu bunda akan menjadi gusar kalau anak mengalami keterlambatan bicara. Apalagi, menurut American Academy of Family Physicians, seperti yang dimuat di Majalah Ummi, mengungkapkan bahwa 3 hingga 10 persen anak mengalami keterlambatan bicara, yang sebagian besar diantaranya adalah anak laki – laki.
Mungkin Anda pernah mendengar bahwa keterlambatan bicara adalah salah satu tanda autisme. Tapi bunda, jangan berkesimpulan seperti itu dulu ya. Meskipun salah satu tanda anak autis adalah mengalami keterlambatan bicara, tapi tidak setiap anak yang terlambat bicaranya bisa diartikan sebagai anak autis loh.
Autisme merupakan gangguan perkembangan yang cukup luas pada anak, yang bisa meliputi gangguan keterlambatan kognitif, bahasa, perilaku, komunikasi sampai dengan interaksi sosial. Dan bukan hanya pada masalah bicara semata.
Jadi, jangan khawatir anak Anda terkena autisme hanya karena anak terlambat bicara. Nah, untuk itu, yuk kita cari tahu apa saja yang bisa menyebabkan keterlambatan bicara pada anak.
Gangguan pendengaran menyebabkan anak terlambat bicara
Gangguan pendengaran ini adalah hal paling sering yang menyebabkan anak jadi terlambat bicaranya. Gangguan pendengaran bisa disebabkan oleh adanya infeksi pada telinga anak, trauma atau kelainan bawaan pada anak.
Karena adanya gangguan pendengaran ini, maka anak akan lebih sulit untuk meniru, memahami dan juga menggunakan bahasa. Alhasil, anakpun akan terlambat untuk bisa bicara. Hal ini tentu bisa diatasi dengan terlebih dahulu memperbaiki pendengaran anak, misalnya dengan alat bantu dengar.
Penyebab anak terlambat bicara karena gangguan otak
Anak mungkin saja mengalami gangguan pada otaknya yang menghambat kemampuannya untuk berbicara. Hal ini misalnya pada gangguan di daerah oral – motor di otak yang bisa mengakibatkan ketidak efisienan hubungan di daerah otak yang berperan penting dalam menghasilkan respon bicara.
Kondisi gangguan otak inilah yang membuat anak jadi kesulitan untuk menggunakan bibir, lidah, dan rahangnya untuk menghasilkan bunyi. Jadi, ia pun harus berusaha lebih keras untuk menunjukkan kemampuan bicaranya.
Penyebab anak terlambat bicara karena mutisme selektif
Mutisme selektif adalah kondisi dimana anak jadi sangat selektif atau memilih untuk mau berbicara. Terkadang, ia jadi lebih memilih untuk membisu meskipun ia sebenarnya bisa bicara.
Kondisi mutisme selektif biasanya mulai terlihat pada anak usia 3 hingga 5 tahun. Kondisi ini membuat anak tidak mau bicara pada orang tertentu atau dalam keadaan tertentu.
Kelainan organ mulut menyebabkan anak terlambat bicara
Kelainan organ mulut juga bisa membuat anak kesulitan untuk bicara atau berartikulasi. Kelainan organ mulut yang dapat terjadi misalnya bentuk lidah yang pendek, kelainan bentuk gigi dan mandibular atau rahang bawah, adanya bibir sumbing (palatoschizis/ cleft palate), adanya deviasi septum nasi, adenoid atau juga kelainan pada laring.
Karena penyebab keterlambatan bicara pada anak bisa beragam, maka Anda perlu melakukan pemeriksaan yang teliti dan pendekatan multidisiplin dari dokter anak, dokter THT, dan juga psikolog atau psikiater anak.
Dengan menyetahui penyebab keterlambatan bicara pada anak secara pasti, Anda pun bisa mengambil langkah tepat untuk mengatasinya. Yang lebih penting, anak bisa selalu sehat dan ceria ya bunda.
