Siapa yang tak bangga dan bahagia kalau memiliki anak yang cerdas? Sayangnya, memang tak semua orang tua beruntung memiliki anak yang bisa dibilang cerdas. Hingga kini, kontroversi tentang konsep kecerdasan masih cukup membingungkan.
Ada kelompok yang beranggapan bahwa kecerdasan pada dasarnya telah terprogram secara genetik dan dibawa sejak lahir. Tapi, ada juga kelompok lain yang berpendapat bahwa kecerdasan dapat dibangun dengan meningkatkan kualitas lingkungan pendidikan.
Apa kaitan pola makan dan IQ?
Kontroversi yang memang membingungkan bukan? Tapi, terlepas dari kontroversi darimana datangnya kecerdasan tersebut, kini ada bukti – bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa pola makan memiliki peran penting dalam meningkatkan IQ. Ya, ternyata makanan bisa meningkatkan IQ loh.
Salah satu saja contohnya adalah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Fakultas Kedokteran University of Mexico. Mereka melakukan penelitian pada anak – anak usia 6 sampai 12 tahun untuk melihat pengaruh kekurangan zat besi terhadap nilai tes dan IQ mereka.
Hasilnya, anak – anak yang kekurangan asupan zat besi memiliki nilai tas ‘informasi’ dan ‘komprehensi’ serta nilai ‘IQ’ yang lebih rendah dibanding dengan anak yang mendapatkan cukup asupan zat besi loh. Ini baru soal zat besi, belum lagi asupan zat lain yang dapat menguatkan otak ya.
Apa saja makanan utama yang bisa membantu meningkatkan IQ?
Untuk bisa meningkatkan IQ, otak bisa diberi asupan nutrisi yang tepat dan bervariatif. Jajaran makanan utama yang terbukti mampu mengandung nilai gizi utama yang diperlukan otak adalah paprika merah, bawang bombai, brokoli, bit, tomat, biji – bijian, quinoa, kacang – kacangan, molasses, daging tanpa lemah dan kedelai olahan.
Nah, salah satu resep lezat yang bisa membantu meningkatkan IQ dan membuat otak lebih kuat adalah Sup Paprika Merah. Sup paprika merah ini tak hanya baik untuk otak, tapi juga terasa lezat loh.
Simak juga: Resep Makanan Anak Autis
Bagaimana cara membuat sup paprika merah?
Bahan yang diperlukan untuk membuat sup paprika merah:
- 2 buah bawang bombay (iris halus)
- 2 sendok makan minyak zaitun atau minyak kacang
- 1 siung bawang putih (memarkan)
- 3 buah paprika merah (buang bijinya lalu cincang kasar)
- 2 buah cukini (cincang kasar)
- 900 ml kaldu sayur atau air
- Sedikit garam dan lada hitam butiran yang dihaluskan
Tambahan untuk penyajian :
- Yogurt atau krim kocok
- Bawang putih cincang
Cara membuat sup paprika merah:
- Pertama – tama, tumis bawang bombay dan minyak zaitun atau minyak kacang dengan menggunakan wajan datar yang cukup besar. Tumis selama 5 menit atau sampai bawang bombay lunak dan warnanya menjadi kuning keemasan. Lalu tambahkan bawang putih, dan tumis lagi sebentar sekitar 1 menit.
- Selanjutnya, masukkan paprika cincang ke dalam wajan dan setengah bagian dari cukini. Masak selama 5 hingga 8 menit atau hingga lunak dan berwarna kcoklatan.
- Kemudian, tuangkan kaldu ke dalam wajan. Tambahkan bumbu lada dan garam lalu didihkan dengan api kecil, tutupi atau ungkep sampai mendidih dan lanjutkan memasak selama 20 menit.
- Apabila sayuran sudah lunak, ambil sayuran dan sedikit kuah, kemudian masukkan ke dalam blender. Lalu, blender hingga halus dan lembut.
- Kemudian, masukkan kembali sayuran ke dalam wajan dan cicipi rasanya lalu panaskan lagi.
- Selanjutnya, jika sudah masak, sajikan dalam mangkuk dengan cara ditaburi dengan sisa cukini cincang tadi, dan tambahan sedikit yogurt atau krim serta bawang putih cincang.
Sup Paprika Merah yang hangat ini pas untuk disajkan kapan saja loh. Cocok disantap ketika cuaca sedang panas, dan cocok pula disantap ketika cuaca sedang dingin. Apalagi, manfaat sehat yang terkandung dalam semangkuk sup paprika merah ini juga positif khan?
Zat gizi apa yang ada pada paprika merah?
Paprika merah sebetulnya adalah versi matang dari paprika hijau. Hanya saja, paprika merah ini memang memiliki kandungan gizi yang lebih baik daripada paprika yang masih hijau. Ini karena pada tambahan waktu pematangan buah ini akan meningkatkan kandungan gizinya secara menyeluruh.
Paprika merah sangat kaya akan kandungan antioksidan berupa vitamin C dan betakaroten yang merupakan pro-vitamin A. Kandungan vitamin C paprika merah 20% lebih tinggi dan betakarotennya 15 kali lipat lebih banyak dibanding paprika hijau loh. Zat – zat ini pun sangat baik bagi penguat otak.
Zat gizi apa yang terdapat dalam bawang bombay?
Bawang bombay sangat kaya akan flavonoid yang disebut sebagai antoxantin. Antoxantin ini sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sekaligus untuk melindungi otak dari radikal bebas loh.
Ditambah lagi, bawang bombay juga bisa menghasilkan uap sulfur yang bisa membantu mengatasi racun yang dapat membuat pikiran kacau dan tidak fokus.
Belum lagi, bawang bombay juga bisa merangsang aktivitas asam amino dan merangsang sistem saraf dengan cara mengubah asam amino menjadi neurotransmitter.
Sumber:
Parreta, Lorraine. 2003. Bikini Fit by Hamlyn Octopus. London: Octopus Publishing Group.
