Masalah pencernaan sepertinya kerap mengganggu banyak orang. Apalagi, dewasa ini ketika banyak orang semakin sibuk dengan pekerjaan sehingga lupa untuk memenuhi kebutuhan paling vital untuk kesehatan dirinya, yakni lupa untuk makan.
Belum lagi, aneka makanan saat ini pun banyak yang dicampuri dengan aneka bahan kimia berbahaya yang tak seharusnya ada di dalam makanan. Tak heran kalau berbagai masalah kesehatan pencernaan kini jadi masalah umum yang banyak diderita oleh banyak orang, mulai dari orang dewasa, hingga anak kecil sekalipun.

Gejala penyakit maag
Salah satu masalah pencernaan yang paling umum dan banyak terjadi adalah maag. Maag adalah jenis gangguan kesehatan yang menyerang lambung. Dimana sakit maag ini ditandai dengan rasa tak nyaman di bagian lambung atau bagian perut secara umum.
Pada kondisi sakit maag yang sudah akut, gejala sakit maag akan ditandai dengan rasa panas di perut, hingga rasa panas di bagian ulu hati, dada, bahkan kepala juga bisa ikut panas dan terasa nyeri yang tidak nyaman.
Seringkali, maag juga disertai dengan rasa mual bahkan bisa sampai muntah. Kalau sudah kambuh, kondisi maag akut ini bisa membuat penderitanya merasa sangat tak nyaman untuk beraktivitas, atau bahkan bisa tak kuat untuk bangun.
Penyebab sakit maag
Faktor penyebab sakit maaf secara umum adalah kondisi pola makan yang tidak terjaga. Baik pada waktu makan, atau pun konsumsi makanan yang masuk ke mulut. Rasa sakit pada maag ini bisa disebabkan karena adanya gastritis atau pun tukak lambung.
Pada kondisi gastritis, penyebabnya juga bisa dikarenakan berbagai faktor, seperti adanya infeksi bakteri H.pylori dan pengaruh asam lambung yang meningkat. Selain itu, gaya hidup sehat juga ikut andil dalam memperparah gangguan tersebut.
Cara Mengatasi Maag Akut Tanpa Obat
Untuk mengatasi maag ketika sendang kambuh, tentu kamu sangat perlu obat agar rasa sakit segera hilang. Rasa sakit yang ditimbulkan ketika maag kambuh memang sangat tidak nyaman sehingga harus segera diatasi.
Tapi, bila maag yang sudah akut ingin diobati agar tak pernah kambuh lagi, kamu perlu merubah gaya hidup kamu agar lebih sehat. Jadi, kamu bisa mengatasi maag akut tanpa obat dan tanpa bahan kimia yang berlebih.
Berikut ini ada beberapa saran yang disampaikan oleh Prof. Dr. Mangestuti, Apt. MS terkati bagaimana mengobati maag akut tanpa obat.
1. Makan secara benar
Makan secara benar ini lebih penting ketimbang hanya makan secara teratur. Artinya, kamu harus betul – betul memperhatikan pola makan kamu, baik dari segi waktu makan, porsi makan, sampai apa saja yang dikonsumsi.
Makanlah pada jumlah yang cukup setiap kali makan. Selain itu, makan pada waktu yang normal dan dalam keadaan relaksasi. Hidari pula makanan – makanan yang bisa memicu asam lambung naik secara drastis.
2. Pertahankan berat badan ideal
Mempertahankan berat badan yang ideal alias sehat akan sangat membantu mencegah maag akut datang menyerang. Ini karena kondisi kelebihan berat badan ini dapat memberikan peluang pada terjadinya masalah terhadap pencernaan, termasuk maag.
3. Olahraga teratur
Melakukan olahraga secara teratur akan sangat baik untuk menjaga kesehatan Anda secara menyeluruh, termasuk untuk mengobati sakit maag akut tanpa obat.
Dengan olahraga yang teratur, akan terjadi rangsangan terhadap usus yang selanjutnya bisa meningkatkan kecepatan jantung dan pernafasan. Kondisi ini lah yang akan menjadikan pencernaan bisa lebih lancar lantaran makanan bisa berjalan dengan bebas tanpa hambatan melewati saluran cerna.
4. Kendalikan stress
Stress digadang – gadang jadi penyebab jitu yang dapat membuat maag akut menjadi kambuh. Karenanya, mengendalikan stress menjadi cara tepat agar maag tidak kambuh lagi. Stress yang dikendalikan ini tak hanya dari kondisi pikiran saja.
Kondisi pikiran yang stress memang akan merangsang peningkatan asam lambung sehingga maag pun bisa kambuh. Tapi, selain itu, makan dalam jumlah banyak juga akan menekan lambung terlalu keras sehingga bisa menyakitkan.
Pencegahan kambuhnya penyakit maag pada intinya adalah dengan menghindari infeksi. Karenanya, makan dalam jumlah kecil tapi frekuensinya lebih sering akan lebih baik untuk meredakan asam lambung.
5. Hindari makanna yang bisa menyebabkan iritasi lambung
Berbagai makanan yang bisa menyebabkan iritasi lambung harus dihindari. Misalnya saja makanan yang mengandung asam, rempah yang terlalu kuat, serta makanan berlemak dan juga gorengan.
Begitu pula dengan konsumsi alkohol dan rokok juga harus dihentikan karena bisa menyebabkan asam lambung meningkat.