-->

Tiga Bahan Alami untuk Mengatasi Insomnia

Tahukah kamu kalau di jaman modern ini, justru semakin banyak orang yang mengalami insomnia? Nampaknya, berbagai masalah hidup, polusi, kondisi lingkungan dan banyak hal lain kini semakin mudah dalam memicu naiknya tingkat stress seseorang.

Karena tingkat stress yang tinggi inilah, semakin banyak orang mengalami insomnia. Ya, stress memang jadi salah satu penyebab utama insomnia. Ketika seseorang stress, maka akan timbul kegelisahan atau kecemasan yang pada akhirnya berujung pada gangguan tidur atau yang lebih populer disebut sebagai insomnia.

Apa tanda – tanda insomnia?

Gejala atau kondisi insomnia dapat dilihat dengan tanda – tanda sulit tidur, seperti tidur yang tidak pulas, atau bangun terlalu cepat. Keadaan insomnia ini pun biasanya akan memberikan efek samping berupa penurunan produktivitas kerja atau bahkan rusaknya semua aktivitas di hari berikutnya.

Tiga Bahan Alami untuk Mengatasi Insomnia

Maklum, ketika seseorang sulit tidur, maka ia akan cenderung merasa letih, mudah marah, sulit konsentrasi, sulit mengingat dan aneka efek negatif lain. Pada kondisi insomnia parah, maka bisa juga menyebabkan depreasi dan kecemasan luar biasa. Hmm, cukup mengerikan juga ya?

Karenanya, ketika tanda – tanda insomnia sudah mulai tampak, kamu tak boleh tinggal diam. Segera lakukan sesuatu agar kamu segera terbebas dari insomnia yang sangat mengganggu ini.


Bagaimana Mengatasi Insomnia dengan Bahan Alami?

Untuk mengatasi gangguan insomnia, ada beberapa bahan alami yang bisa kamu manfaatkan. Bahan alami untuk mengatasi insomnia diantaranya adalah valerian, lavender dan juga pegagan. Tiga bahan alami ini adalah rekomendasi dari Prof. Dr. Mangestuti Agil yang dimuat dalam Majalah Nyata.

Mengatasi Insomnia dengan Valerian

Valerian merupakan tanaman yang berasal dari Eropa, yang kini sudah banyak tumbuh di Asia, termasuk di Indonesia. Berbagai penelitian telah dilakukan terhadap tanaman ini. Hasilnya, tanaman ini terbukti mampu mengatasi gangguan pada sistem saraf pusat, dimana gangguan inilah yang biasanya menyebabkan seseorang sulit tidur.

Bagian dari pohon valerian yang bisa dimanfaatkan adalah bagian akarnya. Aroma akar valerian ini memang tidak sedap karena terdapat kandungan asam isovalerat dan kamfer, yang biasanya muncul setelah akar dipotong dan dikeringkan.

Akar valerian yang kering ini mengandung 0,3 hingga 8 persen minyak minyak atsiri dan lebih dari 100 persen komponen lain. Untuk mendapatkan manfaat dari akar valerian ini, caranya cukup membuat teh dari akar valerian.

Akar velarian telah terbukti memiliki efek menenangkan dan bisa menimbulkan kantuk sekaligus ada aktivitas anti kejang juga. Valerian pun aman digunakan untuk mereka yang berusia lanjut.

Kerja valerian ini memang untuk menciptakan keadaan tidur yang bersifat alamiah pada pemakaian beberapa hari dan tanpa menimbulkan efek ketergantungan dan efek samping lain. Akan tetapi, valerian tidak dapat digunakan untuk mengatasi sulit tidur yang sudah pada kondisi akut.

Mengatasi insomnia dengan lavender

Bagian dari tanaman lavender yang bisa digunakan untuk mengatasi insomnia adalah bagian bunganya. Bunga lavender memiliki kandungan 1,5 persen minyak atsiri yang terdiri dari senyawa utama linalil asetat, linalool, kamfer, beta osimen dan sineol.

Studi ilmiah yang telah dilakukan terhadap bunga lavender membuktikan bahwa bunga lavender mampu menciptakan keadaan tenang sehingga bisa mengatasi derita insomnia. Biasanya, penderita insomnia akan berada pada kondisi waspada dan sulit tidur. Dengan bantuan bunga lavender, mereka akan bisa merasa rileks.

Efek tidur dan relaksasi yang dihasilkan dari bunga lavender diakui sangat hebat. Apalagi, penggunaan lavender juga tidak menyebabkan gangguan pada ritme jantung sehingga aman pula pada pasien lanjut usia sekalipun.

Dosis yang dianjurkan untuk menggunakan bunga lavender ini adalah sekitar 1 hingga 2 sendok teh bunga kering per cangkir teh atau 1 sampai 4 tetes minyak bunga lavender.

Mengatasi insomnia dengan pegagan

Pegagan yang memiliki nama ilmiah Cantella asiatica ini sangat bermanfaat untuk mengatasi insomnia. Bahkan, seluruh bagian dari tanaman ini pun punya kandugnan yang baik untuk meringankan kondisi sulit tidur ini.

Kinerja dari ekstrak pegagan ini bahkan sudah diakui oleh dunia ilmu pengetahuan. Ekstrak pegagan memiliki efek yang baik pada fungsi mental atau fungsi kognitif manusia yang berkaitan dengan daya ingat dan emosi.

Senyawa yang terkandung dalam pegagan dapat membantu melancarkan aliran darah ke otak dan menjaga kondisi pembuluh darah agar berfungsi dengan baik. Karenanya, efek yang ditumbulkan dari konsumsi pegagan ini dapat memperbaiki kondisi emosi dan juga meningkatkan daya ingat.

Untuk mendapatkan manfaatnya, gunakan pegagan yang sudah dikeringkan dalam dosis 0,33 sampai 0,68 gram. Kemudian rebus dan minum airnya tiga kali sehari. Maka, insomnia yang sangat mengganggu bisa segera teratasi.

Share